Riwayat pendidikan anak-anak Sri Mulyani Indrawati memang menarik perhatian. Setiap anak memiliki perjalanan akademis yang unik, mencerminkan prestasi dan dedikasi dalam berbagai bidang yang berbeda.
Putra kedua Sri Mulyani, Adwin Haryo Indrawan Sumartono, baru saja meraih gelar dokter spesialis. Proses pendidikannya dimulai dari sekolah menengah hingga menempuh pendidikan tinggi di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Anak pertama, Dewinta Illinia Sumartono, menggeluti dunia ekonomi dengan sejumlah pengalaman yang mengesankan. Ia telah berkarir di beberapa lembaga ternama setelah menyelesaikan pendidikan di luar negeri.
Perjalanan Pendidikan Adwin Haryo Indrawan Sumartono
Adwin resmi diwisuda sebagai dokter spesialis penyakit dalam pada September 2025. Pendidikan awalnya diambil di SMA Al Azhar Jakarta sebelum melanjutkan ke Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Di kampus, Adwin dikenal aktif di berbagai organisasi mahasiswa, seperti BEM FKUI, menunjukkan komitmennya di bidang akademis dan sosial. Keterlibatannya dalam penelitian kesehatan di daerah terpencil juga membuktikan kepeduliannya terhadap masyarakat.
Selain akademik yang gemilang, Adwin juga menunjukkan kepemimpinan dan kerja sama tim yang baik selama masa kuliahnya. Keterampilan ini menjadi nilai tambah bagi karirnya di masa depan.
Dewinta Illinia Sumartono dan Jalur Karirnya yang Menjanjikan
Dewinta Illinia Sumartono, anak pertama Sri Mulyani, berfokus pada ekonomi dan manajemen. Ia meraih gelar Bachelor of Commerce dari University of Melbourne pada 2011 dengan prestasi yang membanggakan.
Setelah menamatkan pendidikan sarjana, ia melanjutkan studi magister di Erasmus University Rotterdam. Beasiswa LPDP yang diterimanya menjadi bukti kualitas pendidikan yang diinginkannya.
Karir Dewinta dimulai di Ernst & Young, salah satu perusahaan akuntansi terbesar di dunia. Pengalamannya di bidang keuangan semakin diperkaya saat berkarir di CIMB Securities Indonesia.
Luqman Indra Pambudi dan Pendidikan Internasional yang Cemerlang
Luqman Indra Pambudi, anak bungsu Sri Mulyani, mengambil langkah berani dengan berkuliah di Dartmouth College. Jurusan ekonomi yang dipilihnya menunjukkan minat yang kuat dalam analisis dan kebijakan ekonomi.
Setelah menyelesaikan studi di Dartmouth, Luqman melanjutkan ke Harvard Kennedy School. Di sana, ia berfokus pada kebijakan publik dan berhasil meraih gelar Magister Kebijakan Publik pada tahun 2023.
Karier Luqman yang dimulai di Boston Consulting Group di London menunjukkan kemampuannya untuk beradaptasi dan berkontribusi di level internasional. Sebelumnya, ia juga berkontribusi di BCG Indonesia dan terlibat dalam proyek di Bank Dunia.
Perbandingan Jalur Pendidikan yang Beragam di Keluarga Sri Mulyani
Ketiga anak Sri Mulyani menunjukkan jalur pendidikan yang berbeda, mencerminkan keragaman minat dan potensi masing-masing. Meskipun berasal dari latar belakang yang sama, mereka memilih untuk mengeksplorasi bidang yang sesuai dengan passion-nya.
Adwin yang memilih profesi medis, Dewinta di bidang ekonomi, dan Luqman di kebijakan publik, menambah warna pada pengalaman pendidikan keluarga ini. Masing-masing memilih perguruan tinggi dengan reputasi internasional yang mengukuhkan kualitas pendidikan yang mereka peroleh.
Pendidikan yang ditempuh tidak hanya berfokus pada teori, tetapi juga pada pengalaman praktis yang relevan. Keterlibatan mereka dalam organisasi dan proyek-proyek menunjukkan bahwa pendidikan juga mencakup aspek sosial dan profesional.












