Di tengah persiapan pameran seni di Granada, Spanyol, sebuah lukisan terkenal karya Pablo Picasso hilang secara misterius. Lukisan tersebut seharusnya menjadi salah satu dari banyak karya yang dipamerkan dalam acara bertajuk “Still Life. The Eternity of the Inert”.
Lukisan berjudul “Still Life with Guitar” yang dibuat pada tahun 1919 ini hilang saat perjalanan dari Madrid ke Andalusia. Penyelenggara pameran, Yayasan CajaGranada, mengungkapkan bahwa lukisan tersebut merupakan bagian dari koleksi seni berharga.
Bergaya modernis, karya ini adalah salah satu contoh langka dari keahlian Picasso dalam menggambarkan objek dengan teknik yang unik. Proses pengemasan dan pengiriman lukisan tersebut dilakukan dengan hati-hati untuk memastikan keselamatannya hingga tiba di lokasi pameran.
Penyebab dan Kronologi Hilangnya Lukisan Bersejarah
Pihak Yayasan CajaGranada menjelaskan bahwa lukisan mini berukuran 13×10 sentimeter tersebut merupakan milik seorang kolektor yang telah mengasuransikannya. Proses pengiriman dilakukan pada pagi hari Jumat, di mana semua karya seni dijadwalkan tiba dengan aman di pusat kebudayaan.
Namun, kehilangan baru terdeteksi pada hari Senin berikutnya ketika kurator pameran dan ketua panitia mulai memeriksa ulang peti-peti yang berisi lukisan. Ternyata, lukisan Picasso tidak ada di dalam paketnya, sebuah situasi yang sangat merugikan bagi pihak penyelenggara.
Pernyataan dari Yayasan menunjukkan bahwa tidak semua paket diberi nomor dengan benar, yang membuat pemeriksaan menyeluruh menjadi sulit dilakukan tanpa membuka semua peti. Hal ini tentunya menimbulkan kekhawatiran terkait manajemen logistik acara seni tersebut.
Tindakan yang Diambil Oleh Penyelenggara
Setelah menyadari kehilangan, pihak Yayasan segera melakukan serangkaian tindakan untuk menginvestigasi masalah tersebut. Mereka melakukan pemeriksaan lebih lanjut menggunakan rekaman CCTV yang dipasang di area pengiriman.
Hasil dari pemeriksaan menunjukkan bahwa tidak ada insiden mencurigakan selama proses pengiriman berlangsung. Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang proses manajemen dan keamanan dalam penyimpanan karya seni yang begitu berharga.
Dalam upaya untuk menemukan lukisan yang hilang, yayasan juga melaporkan kejadian ini kepada kepolisian nasional Spanyol. Penyelidikan lebih lanjut diharapkan dapat mengungkap keuntungan dari situasi yang sangat menyedihkan ini.
Dampak Sosial dan Kultural Hilangnya Karya Seni
Kehilangan karya seni seperti lukisan Picasso tentu berdampak besar tidak hanya pada penyelenggara pameran, tetapi juga pada masyarakat seni secara keseluruhan. Karya seni yang hilang memiliki nilai tidak hanya dari perspektif finansial, tetapi juga dari sisi sejarah dan budaya.
Pameran yang diadakan di Granada seharusnya menjadi ajang apresiasi bagi seni dan penciptanya, namun insiden ini mengganggu rencana tersebut. Para pengunjung berharap untuk melihat karya agung Picasso, yang kini lenyap tanpa jejak.
Kondisi ini juga mengundang perhatian terhadap pentingnya sistem keamanan yang lebih ketat dalam pameran seni besar. Penyebaran informasi mengenai kejadian ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran di kalangan penyelenggara tentang perlunya pengawasan yang lebih ketat dalam pengiriman dan penyimpanan karya seni.












